Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dikabarkan bakal memberikan uang kepada warganet. Informasi tersebut diungkapkan akun TikTok @susilo.bambang.yudhoyono dalam unggahannya pada Rabu, 23 Oktober 2024 lalu.
Akun tersebut membagikan video yang memperlihatkan sosok SBY menyebut ingin memberi bantuan Rp 10 juta bagi pengguna TikTok yang menghubungi nomor dalam bio akun.
Disebutkan alasan SBY ingin membagikan hang karena alasan berbagi rezeki dan membantu orang lain yang membutuhkan.
BACA JUGA: Dukung Inovator Perempuan di Bidang Teknologi inDrive Hadirkan Aurora Tech Award 2025
“Siapa pun yang membagikan video ini, saya transfer Rp 10 juta sekarang juga. Assalamualaikum, saya Susilo Bambang Yudhoyono atau lebih dikenal dengan panggilan SBY. Spesial di pembukaan akun TikTok saya ini, saya mau berbagi sedikit rezeki khusus untuk saudara-saudariku yang sedang membutuhkan dan untuk klaim hadiahnya, silakan hubungi saya di bio profil saya ya. Acara ini 100 persen resmi,” tulis narasi akun tersebut seperti dikutip di Depok, 14 November 2024.
Berdasarkan penelusuran Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax), informasi tersebut adalah hoaks.
Mafindo menelusuri konten yang menampilkan SBY lewat Google Lens, hasilnya ditemukan video serupa di kanal YouTube Susilo Bambang Yudoyono yang diunggah Juli 2014.
Konteks asli video merupakan momen pidato SBY mengenai hasil Pemilihan Presiden 2014 (kala itu Joko Widodo—Jusuf Kalla unggul dalam perolehan suara). SBY mengimbau seluruh pihak menghormati hasil pemungutan suara dan keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Tidak ada ucapan SBY menjanjikan uang Rp 10 juta. TurnBackHoax lalu memeriksa audio dari konten unggahan akun TikTok “susilo.bambang.yodhoyono” di Hive Moderation.
Diketahui, kemungkinan (probabilitas) konten itu merupakan rekayasa kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) mencapai 92,5 persen.
BACA JUGA: Respons Cepat Erupsi Gunung Lewotobi, Presiden Prabowo Gelar Rapat Tanggap Bencana
Kesimpulan dari video yang beredar adalah hasil suntingan dari potongan dokumentasi saat SBY menyampaikan pidato tahun 2014 silam.
Unggahan dengan narasi “SBY menjanjikan transfer uang Rp 10 juta” merupakan konten palsu.