Mengenal Sosok Mayjen Endi Supardi, Jenderal Ahli Tempur Komandan Korps Marinir

Kolase Mayjen Endi Supardi. Foto: Istimewa
Kolase Mayjen Endi Supardi. Foto: Istimewa

Korps Marinir adalah salah satu satuan di Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) yang sangat disegani. Selain memiliki kemampuan di atas rata-rata, banyak yang menyebut anggota Marinir termasuk salah satu pasukan TNI yang paling humanis.

Korps Marinir kini dipimpin jenderal bintang dua bernama Mayjen (Mar) Endi SupardiEndi rupanya bukan perwira tinggi TNI sembarangan. Dia dikenal sebagai jenderal yang memiliki keahlian tempur.

Endi Supardi lahir di Majalengka, 9 Juli 1968. Ia merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 1990. Selama di militer ia pernah menjabat di beberapa posisi yang strategis.

BACA JUGA: Prediksi BMKG Hari Ini, Coba Cek Cuaca Daerahmu di Sini

Selepas lulus dari AAL, dia langsung mengemban jabatan Komandan Peleton 2 Kompi E Batalyon 3 Brigade Infanteri 2 Marinir. Endi juga pernah menjabat Komandan Peleton Antitank Kompi Markas Batalyon 4 Brigade Infanteri 2 Marinir.

Lalu Endi beberapa kali menduduki jabatan strategis di lingkungan TNI Angkatan Laut, khususnya Korps Marinir.

Ketika berpangkat brigadir jenderal, Endi pernah menjabat Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) XII/Pontianak pada 2017-2018.

Selanjutnya, ia dipercaya untuk mengemban jabatan sebagai Komandan Pasukan Marinir 1 pada 2018 dan Komandan Pasukan Mainir 2 pada 2018-2019.

Setelah dari Korps Marinir, Endi dipercaya menjabat sebagai Wakil Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) pada 2019-2021.

BACA JUGA: Mengenal Kostrad, Satuan AD yang Pernah Dipimpin Soeharto

Memang sudah ditakdirkan hidup di lingkungan Marinir, ia kembali lagi ke Korps tersebut. Kali ini, Endi mengemban jabatan sebagai Wakil Komandan Marinir pada 2021-2023.

Berkat kinerjanya yang apik, Endi mendapat promosi dan kali ini dipercaya menjadi Gubernur AAL. Endi lantas menduduki kursi Dankor Marinir hingga saat ini.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *